Powered By

Free XML Skins for Blogger

Powered by Blogger

Wednesday, October 20, 2010

perdebatan dua hati (2nd edition)

masih memperdebatkan dua pendapat di antara kedua hati .. kali ini berbeda waktu dan kondisi .


hati 1 : kok nangis lagi ..
hati 2 : dia (yang lain) tidak juga berubah..
hati 1 : "dia"-mu itu bukannya sudah berbeda dari yang kemarin? harusnya bersyukur dong.
hati 2 : iya. sangat bersyukur, tapi ujungnya sekarang malah lebih menyakitkan.
hati 1 : yang sabar.. semua indah pada waktunya.
hati 2 : sabarku untuk terus mencintai itu nggak akan habis, tapi sabarku kalo untuk terus disakiti begini lama-lama bisa habis..
hati 1 : terus mau kamu gimana?
hati 2 : aku cuma pengen semuanya kembali normal..
hati 1 : sudah bilang?
hati 2 : sudah..
hati 1 : dia jawab apa?
hati 2 : butuh waktu.
hati 1 : ya udah, kasih aja dia waktu ..
hati 2 : aku mau aja kasih dia waktu, - tapi seharusnya dia sedang sendiri.. tapi dia tidak sendiri..
hati 1 : kalau begitu tetaplah mengejar.
hati 2 : aku udah lelah .. terlalu lelah. karena aku mengejar dia yang sedang berlari.
hati 1 : lupakan kalau begitu, dan kembalilah ke jalurmu..
hati 2 : hei, ini bukan hanya karena masalah putus cinta.. tapi juga karena tanggung jawab. tidak seharusnya laki-laki itu bersikap terlalu seenaknya.
hati 1 : lihat. yang seperti itu kamu sudah tahu sikapnya. kenapa juga masih dibela?
hati 2 : karena aku ingin dia belajar menghargai perempuan..
hati 1 : katakan, apa kamu masih menginginkan yang sikapnya demikian?
hati 2 : aku tidak menginginkan sikapnya yang itu, tapi aku memang menginginkan dia.
hati 1 : seseorang pernah berkata kepadaku, kadang apa yang kita inginkan itu tidak sama seperti apa yang kita butuhkan..
hati 2 : kamu benar.. tapi susah sekali menerapkan itu sekarang..
hati 1 : dia akan mendapatkan balasannya, dia hanya belum pernah jatuh..
hati 2 : tapi aku tidak sedikitpun menginginkan dia jatuh, yang aku inginkan dia sadar..
hati 1 : kamu masih saja tulus mencintai dia walaup[un perlakuannya kepadamu buat aku tidak bisa lagi dimaafkan .. bukankah sebelumnya banyak??
hati 2 : tapi hanya dengannya aku pernah berjanji
hati 1 : kuulang lagi pertanyaan ku.. lalu, kamu mau apa sekarang?
hati 2 : tidak tahu.
hati 1 : kau tidak menurut dengan saranku, jadi aku tidak tahu harus berbuat apa..
hati 2 : sebelumnya aku berpikir aku ingin disudahi saja ..
hati 1 : lalu kenapa tidak diteruskan?
hati 2 : karena aku termakan kata-kataku, bahwa aku harus melihat akhir dari cerita ini nanti.. jika aku pergi lebih dulu dari hidup ini, aku tidak akan bisa melihat endingnya.
hati 1 : benar.
hati 2 : jadi sekarang aku berpikir aku ingin pergi dari kota ini.
hati 1 : untuk apa? bukankah malah menambah masalah?
hati 2 : aku ingin pergi menjauh, karena dia tidak juga berubah,, dia menghancurkan aku, tapi aku tidak pernah tega menghancurkan dia.. aku ingin pergi yang jauh dengan waktu yang lama, untuk mengobati luka ini ..
hati 1 : aku tidak suka caramu.
hati 2 : aku benar-benar sakit, kawan ..
hati 1 : baiklah aku ralat, aku tidak suka caranya memperlakukanmu..
hati 2 : doakan saja dia cepat berubah.. saat pulang nanti aku ingin melihat dia sudah dapat menerimaku lagi, dengan sejuta cinta dan tanggung jawab tentunya.. :)

0 comments:

Post a Comment